Majalengka (Humas) "Saya secara pribadi dan kelembagaan serta teman teman yang ada di lingkungan Kantor Kementerian Agama Majalengka mengucapkan selamat atas pelantikan Bapak Cece Moh. ihya dan Bapak Muhtaruddin, mudah-mudahan dengan kepindahan bapak-bapak memberikan manfaat dan keberkahan bagi kita semua."

Demikian hal tersebut disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Majalengka  Dr. H. Agus Sutisna, S.Ag. M.Pd. pada acara pelantikan Kepala KUA yang berlangsung di Aula Kemenag Majalengka, Jum'at (24/03/2023). Hadir mendampingi pada kesempatan tersebut Kasubag TU Dr. H. Hasan Sarip, M.Si. Kasi PD Pontren H. Abu Mansyur, M.Pd.I Kasi PAI Dudi Taufik Rahman, S.Ag. M.Pd. Kasi PHU Dr. Hj. Euis Damayanti, M.PKim Penyelenggara Zakat Wakaf yang juga Plt. Kasi Bimas Islam H. Sofyan Firdaus, SH. 

Selanjutnya Agus menyampaikan pesan dari Kakanwil Kemenag Jawa Barat yang mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa kepada seluruh ASN di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kab. Majalengka. "Selamat menunaikan ibadah puasa Ramadan 1444 H. Semoga puasa dapat meningkatkan ketaqwaan dan peningkatan kinerja yang lebih baik untuk pelayanan publik serta semoga Allah Subhanahu Wa Ta'ala menerima amal ibadah kita semua." Ungkap Agus menirukan Kakanwil. 

Selain hal itu, Agus juga menyampaikan pesan lain dari Kakanwil bahwa Kepala KUA tidak hanya sebagai pencatat nikah saja. Kepala KUA diminta untuk mampu melaksanakan ceramah di lembaga pendidikan selama bulan Ramadan dengan menyampaikan bukti fisik berupa dokumentasi dari kegiatan yang dilakukannya. "Pa Kakanwil meminta untuk kegiatan ceramah tersebut tidak hanya di lingkungan kantor, tapi di masyarakat. Dengan menyampaikan bukti fisik hasil ceramah yang membuktikan integritas sebagai ASN kepada Kakanwil Propinsi Jawa Barat." Jelas Agus. 

Bukan hanya itu, menurutnya bahwa Kakanwil meminta agar Kepala KUA memiliki Majelis Taklim minimal satu majelis taklim. "Saya percaya bahwa bapak-bapak di lingkungannya sebagai mubaligh, sebagai penceramah, sebagai pembina di lingkungannya masing-masing. Intinya Bapak-Bapak diminta untuk berkiprah di masyarakat tidak hanya pencatatan pernikahan saja akan tetapi mampu menjadi pemimpin keagamaan di lingkungan dimana Bapak Bapak sekalian berada." Lanjut Agus. 

Berkenaan dengan adanya Sertifikasi Produk Halal, Agus meminta kepada Kepala KUA agar bisa mendampingi masyarakat yang akan mendaftarkan produknya untuk mendapatkan sertifikat halal dengan cara mengisi aplikasi Halal yang sebelumnya harus memiliki NIB dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten.