Majalengka (Humas Kemenag Majalengka). Sebanyak 66 Guru dari 11 madrasah yang tergabung dalam Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) 6 Majalengka pada Rabu (11/9/2024) mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Implementasi Kurikulum Merdeka sesuai dengan KMA 450 tahun 2024 bertempat di MIN 6 Majalengka. 

Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kemenag Majalengka, Dr. Hj. Euis  Damayanti, M.P.Kim. hadir membuka kegiatan tersebut. Euis sangat mengapresiasi kegiatan-kegiatan yang terkait peningkatan kualitas pendidikan dan kompetensi guru.

Dalam sambutannya, Euis mengucapkan terima kasih kepada kepala Madrasah Ibtidaiyah yang menginisiasi kegiatan tersebut.

“Terimakasih kepada para kepala MI yang telah menginisiasi kegiatan ini yang tujuannya baik, yakni dalam rangka peningkatan kualitas pembelajaran di madrasah”. Ujar Euis.

Euis juga menghimbau kepada seluruh madrasah yang hadir untuk berpegang pada regulasi yang berlaku yakni KMA 450 tahun 2024 dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka. Menurutnya, pada kurikulum Merdeka memberikan ruang inovasi dan kreasi yang bebas kepada madrasah dalam pembelajaran selama masih dalam lingkup regulasi yang berlaku.

“Silahkan Bapak Ibu berinovasi, asalkan pegang pedomannya baik-baik.” Ujar Euis. 

Pada kesempatan yang sama, Euis juga mengingatkan terkait Tunjangan Profesi Guru (TPG) yang didalamnya terdapat anggaran belanja kompetensi.

“Sisihkan dari TPG Bapak Ibu untuk belanja kompetensi, karena pada tahun 2025 mendatang salah satu syarat pencairan TPG yakni sertifikat peningkatan kompetensi minimal 20 JP/semester.” Tegas Euis.

Mengingat pentingnya peningkatan kompetensi guru, Euis berharap kegiatan-kegiatan yang berkenaan dengan hal tersebut terus dikembangkan dan berkesinambungan.

Pada akhir sambutannya, Euis mengingatkan Kembali terkait penyusunan dokumen kurikulum harus sesuai dengan kondisi di madrasah masing-masing.

Narasumber pada kegiatan Bimtek IKM tersebut ialah Pengawas Madrasah Kabupaten Majalengka, Drs. H. Yudi Jaenudin, M.Pd. dan Yoyoh Adewiyah, M.Ag.

Kegiatan berlangsung selama dua hari, 11 s.d 12 September 2024. Para peserta tampak antusias mengikuti  bimtek Kurikulum Merdeka. Kegiatan tersebut diharapkan bisa memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada madarsah tentang implementasi kurikulum baru yang lebih fleksibel dan relevan dengan kebutuhan peserta didik.